ILP Puskesmas Aia Gadang
Card image cap

Sosialisasi dan Penggalangan Komitmen Bersama Lintas Sektor dalam Rangka Pelaksanaan Integrasi Layanan Primer (ILP) di Puskesmas Aia Gadang

Integrasi Layanan Primer

Kam, 17 Oktober 2024 127 admin

Puskesmas Aia Gadang melaksanakan Sosialisasi dan Penggalangan Komitmen Bersama Lintas Sektor dalam rangka Pelaksanaan Integrasi Layanan Primer (ILP) di Aula Kantor Wali Nagari Aia Gadang, Kamis, 17 Oktober 2024. 

Acara ini dihadiri oleh Camat Kec. Pasaman, Pemerintah Nagari di wilayah kerja Puskesmas Aia Gadang, serta Bidan Koordinator, Bidang Desa, Bidang Jorong, Bidan Pustu, dan Kader Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Aia Gadang.

Dalam pemaparannya, Kepala UPT Puskesmas Aia Gadang, dr. Erisa Ullfah Ali, menyampaikan bahwa ILP merupakan salah satu dari 6 pilar transformasi bidang kesehatan di Indonesia. Menurut Keputusan Menteri Kesehatan RI No 2015 Tahun 2023, ILP adalah sebuah upaya untuk menata dan mengoordinasikan berbagai layanan kesehatan primer dengan fokus pada pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan berdasarkan siklus kehidupan. Tujuan ILP adalah untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan meningkatkan fungsi Pustu dan Posyandu. dr. Erisa juga menyampaikan bahwa beliau akan menetapkan pembagian seluruh tenaga kesehatan puskesmas sesuai klaster ILP, termasuk tenaga kesehatan yang akan bertugas di Pustu. Hal yang masih menjadi kendala adalah belum adanya bangunan Pustu di Nagari Aia Gadang Barat dan Aia Gadang Timur, sedangkan Pustu yang ada di Nagari Aia Gadang sudah dalam kondisi rusak berat. 

Pemerintah Nagari bersedia untuk mengupayakan tanah hibah untuk pembangunan Pustu di Nagari Aia Gadang Barat dan Aia Gadang Timur, sementara bangunan Pustu di Nagari Aia Gadang akan direnovasi pada tahun 2025. Pemerintah Nagari juga bersedia untuk menyiapkan 2 orang kader yang akan ditugaskan di Pustu jika juknis dan standar biayanya sudah ditetapkan.

Camat Kec. Pasaman, Andre Afandi, S.STP sangat mendukung penerapan ILP di UPT Puskesmas Aia Gadang. Beliau berharap dengan adanya ILP ini, akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan bisa lebih terjangkau, baik dari segi jarak maupun waktu pelayanan.

Share :